Jumat, 17 Januari 2014

BISNIS PENYEWAAN SOUND SYSTEM

Tugas Softskill

Nama   : Lugas Setyo Aji
NPM    : 24212257
Kelas   : 2EB13 UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

BISNIS PENYEWAAN SOUND SYSTEM

Dari dulu saya ingin memulai karier saya dengan berbisnis, saya ingin berbisnis dibidang penyewaan alat sound system, saya memilih bisnis ini karena menurut saya sangat profit, bisnis ini dapat profit atau sangat menguntungkan karena kita hanya memberikan jasa penyewaan alat sound system ke acara-acara besar dengan omzet besar, dengan itu kita hanya memberikan kontak personal kita ke customer dengan cara mempromosikan ke tempat-tempat dan ketempat orang-orang yang tepat, seperti kafe, acara pernikahan, dll. Bila sudah ada kemajuan besar usahanya bisa juga dapat menyewakan ke panggung-panggung besar, seperti konser nasional hingga memanggil artis/musisi manca negara.

Saya ingin memulai bisnis ini sebenarnya ingin bekerja sama dengan saudara saya. Menempatkan barang-barang sewaannya saya ingin menaruh dirumah sendiri sebagai tempat gudangnya, jika ada customer yang memesan penyewaan nanti alat-alatnya saya antar pada tempat yang dituju. Melihat kondisi perkembangan musik Indonesia yang pesat maka dari itu sangat efektif untuk menyediakan fasilitas alat-alat sound system untuk disewakan.

Sebelum memulai berbisnis kita juga harus tahu jumlah anggaran yang diperlukan untuk memulai usaha penyewaan sound system dengan secara terperinci, sbb :

Untuk paket sound system kira-kira memakai budget sekitar Rp 120.000.000 :

Mixer Allen Heath GL2400 24 ch 1
Effect Processor Lexicon MX300 1
LMS Audio Logic 1
Equalizer Ashly GQX3102 1
Equalizer dbx1231 1
Power Soundstandard CA18 2
Power DAAD M20K 1
Power Wisdom PA1.8 2
Speaker semi array custom 215 komponen MA1550AL 2
Speaker semi array custom 210 komponen Wisdom B388 4
Sub Reflex Bass 218 komponen DAAD L18P300 4
Mic Wireless Krezt U8030 True Diversity 1
Kabel Snake 24 input 8 out 1
Kabel Accessories S2CEB 1 roll 1
Hardcase Mixer GL2400 1
Hardcase 12U 2
Speakon 30
Jack Canon 40
Jack Akay 20
Monitor Aktif sisbro HT-15AU 4
kabel speaker 4 x 2,5 1 roll 100 meter 1

BIAYA LAIN-LAIN :

Gaji Karyawan  : Rp. 1.500.000/orang, sebulan.

Biaya Operasional : Rp. 2.000.000

HARGA PAKET SEWA :

Panggung Besar     : Rp. 30.000.000

Panggung Sedang  : Rp. 20.000.000

Panggung Kecil      : Rp. 10.000.000

Tinjauan Pustaka :

Memulai bisnis ini saya juga memiliki inspirasi dari salah satu perusahaan penyewaan sound system yaitu Doni Sound System (DSS). Referensi usaha saya juga dari tinjauan perusahaan tersebut. Linknya : http://dss-soundsystem.blogspot.com/

Kesimpulan :

Jadi bila anda yang tertarik memulai bisnis peyewaan sound system mungkin ada manfaatnya tulisan ilmiah saya ini sebagai acuannya, bisnis ini termasuk sangat menguntungkan dan juga harus memberi pelayanan yang baik bagi pelanggan penyewanya, maka tidak salahnya kita memiliki bisnis ini.


Senin, 06 Januari 2014

PT. BRANTAS ABIPRAYA

Tugas Softskill
Nama   : Lugas Setyo Aji
NPM    : 24212257
Kelas   : 2EB13

UNIVERSITAS GUNADARMA 2012
 
PT. BRANTAS ABIPRAYA

Assalmmuallaikum Wr, Wb.
PT.Brantas Abipraya (Persero), salah satu perusahaan terbesar di Indonesia yang merupakan jenis perusahaan bergerak di bidang kontruksi, perusahaan ini jenis perusahaan jasa, seperti membuat jalan dan jembatan, bandara, irigasi, bendungan, dan bangunan gedung. Jenis perusahaan ini merupakan perusahaan perseroan karena perusahaan ini masih di bentuk dan di atur dalam peraturan pemerintah dalam suatu badan hukum yang berlaku. Perusahaan ini sudah dikenal luasdan cukup dibilang sukses dalam segi lebih besar asetnya dibanding perusahaan jenis yang sama lainnya dalam versi majalah forbes tahun 2013. Hal ini dilakukan mungkin untuk lebih dikenal masyarakat dan meningkatkan mutu perkembangan pembangunan di Indonesia lebih maju dan baik.

Perseroan Terbatas merupakan suatu badan hukum untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya dan badan usaha besarnya modal perseroan tercantum dalam anggaran dasar. Prinsip-prinsip perusahaan terbatas juga harus memiliki sifat transparasi, respontabilitas, independen, fairness, dan akuntabilitas, maka dalam nilai yang ada diatas perusahaan PT. Brantas Abipraya termasuk dalam kategori tersebut karena dalam pengerjaan systemnya selama ini dijalankan dengan standar (SNI) karena perusahaan tersebut juga termasuk BUMN.
Menjadi suatu perusahaan juga harus mengikuti prosedur sesuai hukum di dalam undang-undang yang berlaku, yaitu hal yang wajib yang ada dalam suatu perusahaan meliputi Undang-Undang Republik Indonesia No. 3 Tahun 1982 BAB III pasal 7 dan Pasal 8 yang berisikan bahwa setiap perusahaan yang menjalankan operasional perusahaannya di wilayah negara Indonesia maka wajib untuk melakukan pendaftaran perusahaan, dan perusahaan yang di wajibkan itu adalah perusahaan dalam bentuk badan hukum (termasukkoperasi), persekutuan, perorangan dan seluruh perusahaan lainnya selain yang telah disebutkan. Nah perusahaan PT. Brantas Abiprayaini juga sudah di daftarkan dalam perusahaan yang cakupkan yang diatas karena PT. BrantasAbipraya juga sudah di akui masyarakat luas Indonesia..
Arti Modal Perusahaan merupakan sejumlah dana yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan untuk dapat menjalankan kegiatan operasional perusahaan tersebut seperti membeli bahan baku utama. Biaya tenaga kerja dan biaya overhead perusahaan. Modal dalam perusahaan PT. BrantasAbipraya sama dalam artian diatas karena dalam menjalankan system perusahaan tersebut harus memiliki modal yang cukup untuk biaya karyawan maupun bahannya seperti membangun suatu gedung juga memerlukan mesin yang tentunya membutuhkan modal banyak.
Modal yang ada di PT. Brantas Abipraya diperoleh dari saham yang ditanam oleh pemiliknya perusahaan dan saham-saham lainnya. Saham tersebut juga dapat diperjual-belikan sebagai orang yang menginginkan memegang saham perusahaan ini, dalamsegi pemberian modal juga PT. Brantas Abipraya juga mendapat modal dari pemerintah atau juga disebut Badan Usaha Milik Negara, modal tersebut diberikan agar kemampuan operasional perusahaan dapat berjalan lebih maksimal dengan adanya modal yang besar.
Dalam mengukur keberhasilan strategi perusahaan dapat dilihat dari 4 perspektif yaitu dalam aspek keuangan (financial), hal-hal yang berkaitandengan pelanggan (customer), hal-hal yang berkaitan proses bisnis di internal perusahaan mereka (internal Process), dan hal-hal yang berkaitan kompetensi, kemampuan inovasi dan pembelajaran merek (learning and growth).
Melihat perspektif keuangan (financial) pada PT. Brantas Abipraya bisa dikategorikan tergolong baik karena return on capital employed lancar dan makmur, cash flow serta project profitability sangat surplus menguntungkan, dalam pemegang saham juga sangat paham untuk mengelola mengatur strategi keuangan dalam memperoleh keuntungan selebih lagi dipandu langsung oleh pemerintah.
Pandangan pada perspektif pelanggan PT. Brantas Abipraya dalam hal ini perusahaan justru lebih mengutamakan dan mempelajari perkembangan dari waktu ke waktu melihat atau menilai bagaimana pelanggan terhadap perusahaan tersebut karena kualitas jasanya dan hasil kinerja yang solid perusahaan bila pelanggan menanggapi dengan hal positif atau memberikan keuntungan pada perusahaan maka baik juga professional perusahaan tersebut demikian terjadi pada perusahaan PT. Brantas Abipraya.
Dari perspektif Internal Process pada PT. Brantas Abipraya ukuran yang di gunakan yaitu waktu yang dipakai untuk pelanggan lebih diutamakan, peringkat tender yang sukses yang di pakai, keamanan dalam suatu insiden yang tidak diinginkan yang sudah diperhitungkan, performance proyek juga diperhatikan dan hasil proyek.Ukuran tersebut untuk mencapai tujuan pembentukan pelanggan yang diinginkan perusahaan, memberikan pelayanan yang berkualitas, menjamin keamanan jasa kontruksinya, membuat manajemen proyek yang teruji kesolidaritasnya dan memberikan keefektifan dalam suatu tender perusahaan.
Sementara dari sisi pembelajaran (learning) dan pertumbuhan (growth) pada perusahaan PT. Brantas Abipraya yang diperhatikanlah pendapatan per-kayawannya, jumlah ide-ide perbaikan yang dapat dilaksanakan, survey menunjukkan sejauh mana karyawan telah berperilaku sesuai dengan nilai-nilai perusahaan. Strategi perusahaan ini juga tidak luput dari pemasaran yang baik.
Dalam persaingan pasar pada perusahaan jasa konsruksi dan produk PT. Brantas Abipraya termasuk dalam pasar persaingan sempurna karena jasa yang dihasilkan bersifat homogen karena sama-sama memberikan jasa konstruksi pembangunan dan perusahaan ini juga memiliki saingan perusahaan jasa lain tidak hanya perusahaan ini sendiri yang melakukan jasa konstruksi pembangunan.
Pembangunan perusahaan PT. Brantas Abipraya yang terletak lebih tepatnya di Cawang, Jakarta Timur. Merupakan perusahaan besar yang membuat jasa pembangunan pada negara Indonesia yang memiliki visi yang ingin “Menjadikan perusahaan Nasional terkemuka dalam industry konstruksi”.Pada dasarnya Indonesia merupakan negara berkembang maka pastinya perusahaan tersebut ingin membuat negara berkembang ini atau negara Indonesia untuk menjadi lebih maju dan makmur. Dengan cara membuat kualitas hasil jasa konstruksi sekelas dengan produk internasional, maka demikian bila hasil jasa industry konstruksi ini baikdan berkulitas maka para konsumen pelanggan akan memakai jasa PT. Brantas Abipraya dan membutuh tenaga kerja yang lebih banyak dari penduduk Indonesia apalagi  jumlahsumber daya alam Indonesia sangat melimpah yang dapat digunakan sebaik-baiknya untuk membuat fasilitas bersama seperti jasa pembangunan jalan, jembatan, bendungan, bandara, irigasi, dan bangunan gedung dll. Maka dari itu jasa industry kontruksi PT. Brantas Abipraya sangat mempengaruhi perkembangan Indonesia menjadi maju.
Terima kasih telah membaca artikel saya tentang perusahaan PT. Brantas  Abipraya, saya mohon maaf maaf sebesar-besarnya bila terjadi kesalah n penulisannya. 
Walaikumsallam Wr, Wb.

Sumber : www.brantas-abipraya.com/
               www.bumn.go.id/

Selasa, 05 November 2013

Menganalisis Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG)

Tugas Softskill
Nama   : Lugas Setyo Aji
NPM    : 24212257
Kelas   : 2EB13

UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

Menganalisis Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG)

Assalammualikum wr, wb. 
Anallisis yang dibahas tentang apakah KWSG termasuk dalam badan usaha, bagaimana perhitungan sisa hasil usahanya,dan pola manajemennya. Nah mari kita simak:
Pengertian badan usaha adalah  suatu organisasi terbentuk untuk mencari keuntungan atau laba.
Koperasi warga semen gresik termasuk dalam badan usaha karena tujuan secara teknisdalam organisasinya untuk mencari keuntungan yang di gunakan untuk koperasi atau anggota itu sendiri, jadi KWSG termasuk golongan badan usaha. Tujuan dan nilai koperasi dalam KWSG dasarnya sama dengan koperasi lainnya yaitu memaksimumkan keuntungan, memaksimumkan nilai perusahaan, meminimumkan biaya. Definisi tujuan dari KWSG yaitu mengelola dan bertanggung jawab atas kewajiban untuk kepentingan anggotanya sendiri agar tetap sejahtera dan memakmurkan orang-orang yang membutuhkan jasanya. Keterbatasan teori dalam perusahaan KWSG yaitu pada dasarnya sesuai dengan peraturan tujuan dari perusahaan itu sendiri jika suatu karyawan mengamati suatu koperasi tidak mendapatkan keuntungan yang sesuai dengan perjanjian maka tidak di lakukan pengerjaannya sama dengan hal jika perusahaan mengeluarkan biaya tinggi maka perusahaan tidak akan mengeluarkan biaya tinggi tetapi mencari solusinya.Teori laba yang ada didalam koperasi ada tiga jenis yaitu Teori Laba Menanggung Resiko (Risk- Bearing Theory Of profit). Menurut Teori ini, keuntungan ekonomi diatas  normall akan doperoleh perusahaan dengan resiko diatas rata-rata, Teori  Laba Frisional (frictional Theory Of Profit). Teori ini menekankan bahwa keuntungan menigkat sebagai suatu hasil ari friksi keseimbangan jagka panjang (long run equilibrium), Teori Laba Monopoli (Monopoly Theory Of Profits). Teori ini mengatakan bahwa beberapa perusahaan dengan kekuatan monopoli dapat membatasi output dan menekankan harga ang lebih tinggi daripada bila perusahaan beroperasi dalam kondisi persaingan sempurna. Kekuatan monopoli ini dapat diperoleh melalui Penguasaan penuh atas supply bahan baku tertentu, skala ekonomi, kepemilikan hak paten, pembatasan dari pemerintah. Teori laba yang digunakan dalam perusahaan KWSG yaitu teori laba monopoli karena sudah melampaui perusahaan lainnya dalam penguasaannya tetapi memiliki batasan-batasannya. Fungsi laba yang tinggi adalah pertanda bahwa konsumen menginginkan output yang lebih dari industry/perusahaan. Sebaiknya, laba ynag rendah atau rugi adalah pertanda bahwa konsumen menginginkan kurang dari produk/ komoditi yang ditangani dan metode produksinya tidak efisien.
Ditinjau dari konsep koperasi, fungsi laba bagi koperasi tergantung pada besar kecilnya partisipasi ataupun transaksi anggota dengan koperasinya. Semakin tinggi partisipasi anggota, maka idealnya semakin tinggi manfaat yang diterima oleh anggota. Status dan motif anggota koperasi KWSG perlu memiliki jiwa selalu mengembangkan keterampilan potensinya dan memiliki jiwa pemimpin yang baik. Kegiatan usaha bermacam-macam jenisnya yaitu belanja Mart, jahitan, Simpan & Pinjaman, Percetakan & Foto Copy, Catering & Restaurant, Bahan Bangunan Perdagangan, Bahan Pertambangan Perdagangan, Pengangkutan dipercepat, Perdagangan Umum. Untuk permasalahan modal, modal KWSG juga berasal dari modal sendiri dan modal pinjaman. Yang termasuk ke dalam modal sendiri yakni simpanan pokok anggota, simpanan wajib, dana cadangan, donasi. Sedangkan yang termasuk ke dalam pinjaman (luar) yaitu bersumber dari anggota, koperasi lain dan atau anggotanya, koperasi asing, bank dan lembaga keuangan lainnya, penerbitan obligasi dan surat hutang lainnya dan sumber lainnya yang sah. Menurut pasal 45 ayat (1) UU No. 25/1992, SHU merupakan pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun buku dikurangi biaya, penyusutan dan kewajiban lainnya termasuk pajak dalam tahun buku yang bersangkutan. SHU ini digunakan oleh Kopindosat untuk dibagikan kepada semua anggota dan juga digunakan untuk keperluan keperluan lain yang sudah ditetapkan dalam rapat anggota. Sama halnya dengan UU no. 25/1992 pasal 5 ayat 1 pembagian SHU di Kopindosat tidak hanya berdasarkan modal yang dimiliki oleh anggota, tetapi juga berdasarkan jasa usaha yang telah diberikan oleh setiap anggotanya. Pembagian SHU pada kopindosat berdasarkan persentase berikut ini Cadangan koperasi 40%, jasa anggota 40%, dana pengurus 5%, dana karyawan 5%, dana pendidikan 5%, dana sosial 5%, dana pembangunan lingkungan 5%. Perhitungan ini sama dengan UU no. 25/1992. Rumus pembagian SHU anggota. SHU = JUA + JMA. SHU = Sisa hasil usaha anggota, JUA = Jasa usaha anggota, JMA = Jasa modal anggota.
Prinsip prinsip pembagian SHU KWSG yakni sebagai berikut  SHU yang dibagi adalah yang bersumber dari anggota KWSG itu sendiri,   pembayaran SHU juga dilakukan secara transparan dan juga dibayarkan secara tunai. Sebelum menganalisa lebih lanjut tentang manajemen koperasi, sebaiknya kita ketahui dulu apa itu manajemen dan apa itu koperasi. 
Manajemen merupakan kegiatan perencanaan, pengorganisasian, penrgerakan dan pengendalian yang dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Koperasi merupakan suatu badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan berlandaskan asas koperasi yakni kekeluargaan dan bertujuan untuk mensejahterakan anggota. Sedangkan manajemen koperasi adalah suatu kegiatan untuk mencapai tujuan melalui usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan. Dilihat dari pengertian manajemen koperasi tersebut, KWSG juga telah meiliki manajemen koperasi. KWSG juga mencapai usaha-usaha yang mereka lakukan dengan berdasarkan asas kekeluargaan. Rapat anggota juga dilakukan oleh KWSG setiap tahunnya. Rapat ini dilakukan untuk membuat kebijakan umum, pembagian SHU, menetapkan rencana kerja, rencana budget serta pemilihan pengurus. Untuk kepengurusan, KWSG dipimpin oleh seorang direktur utama. Selain itu, KWSG juga memiliki Direktur Niaga, Direktur Pengembangan Bisnis & Regional, Direktur Keuangan. Selain pada direktur tersebut, KWSG juga memiliki pengurus lainnya. Pengurus KWSG bertugas sebagai Mengelola organisasi koperasi dan usahanya, membuat dan mengajukan Rancangan Program Kerja Serta Rancangan RAPBK (Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi), menyelenggarakan Rapat Anggota, mengajukan laporan keuangan dan pertanggung jawaban pelaksanaan tugas, mencatat masuk dan keluarnya anggota. Selain pengurus, KWSG juga memiliki pengawas, yang memiliki tugas melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan Pengurus dan Pengelola Koperasi, Memberikan saran dan pendapat serta usul kepada pengurus atau rapat anggota mengenai hal yang menyangkut kehidupan koperasi dan lain sebagainya. Menurut Draheim koperasi mempunyai sifat ganda yaitu, organisasi dari orang-orang dengan unsure eksternal ekonomi dan sifat-sifat social (pendekatan sosiologi) dan perusahaan biasa yang harus dikelola sebagai layaknya perusahaan biasa dalam ekonomi pasar (pendekatan neo klasik). Menurut saya KWSG termasuk dalam Pendekatan neo klasik karena perusahaan yang mengikuti perkembangan ekonomi pasar.
Sekian dari analisa saya tentang koperasi warga semen gresik, semoga bermanfaat, dan bila terjadi kesalahan dari analisa saya menurut sekiranya pembaca mohon di komentar di blog saya, dan juga saya meminta maaf sebesar-besarnya. Dan terimakasih yang sudah selesai membaca blog saya, bila adakesalahan kata-kata mohon dimaafkan sebesar-besarnya.  
Wasaalammuallaikum wr, wb. 
Sumber :
http://www.kwsg.co.id/
http://ocw.gunadarma.ac.id/course/economics/management-s1/ekonomi-koperasi/organisasi-dan-manajemen-koperasi
widiyarsih.staff.gunadarma.ac.id/.../files/.../Bab+VI.+Pola+Mjn+Kop.ppt
 

 


Senin, 07 Oktober 2013

Koperasi Warga Semen Gresik termasuk koperasi terbaik di indonesia

Tugas Softskill
Nama   : Lugas Setyo Aji
NPM    : 24212257
Kelas   : 2EB13
UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

Koperasi Warga Semen Gresik termasuk koperasi terbaik di indonesia

Assalammualikum wr, wb.
Hallo para pembaca blog saya sebelumnya terimakasih ya ingin membacanya, disini saya akan menjelaskan tentang menganalisis sebuah koperasi yang ada di indonesia, salah satunya adalah koperasi warga semen gresik, saya akan membahas aspek-aspek yang telah saya bahas tentang koperasi. Nah artikel ini cukup membantu anda untuk mengetahui lebih dalam tentang koperasi tersebut, sebagai berikut.

Didalam ruang lingkup koperasi warga gresik (KWSG) yang bisa saya analisis dari aspek bagian konsepnya, koperasi tersebut termasuk dalam konsep koperasi barat disni saya akan jelaskan,
Koperasi ini merupakan  organisasi swasta, yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan, dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi  maupun perusahaan koperasi.
 Unsur-unsur Positif Konsep Koperasi Barat antara lain, Keinginan individu dapat dipuaskan dengan cara bekerjasama antarsesama anggota, dg saling membantu dan saling menguntungkan, Setiap individu dg tujuan yang sama dapat berpartisipasi untuk mendapatkan keuntungan dan menanggung risiko bersama, Hasil berupa  surplus/keuntungan didistribusikan kepada anggota sesuai dengan metode yang telah disepakati, Keuntungan yang belum didistribusikan akan dimasukkan sebagai cadangan koperasi. Dampak Langsung Koperasi Terhadap Anggotanya antara lain, Promosi kegiatan ekonomi anggota, Pengembangan usaha perusahaan koperasi dalam hal investasi, formasi permodalan, pengembangan SDM, pengembangan keahlian untuk bertindak sebagai wirausahawan dan bekerjasama antar koperasi secara horizontal dan vertikal. Dampak Tidak Langsung Koperasi Terhadap Anggota, Pengembangan Kondisi sosial ekonomi sejumlah produsen skala kecil maupun pelanggan, Mengembangkan inovasi pada perusahaan skala kecil, Memberikan distribusi pendapatan yang lebih seimbang dg pemberian harga yang wajar antara produsen dg pelanggan, serta pemberian kesempatan yang sama pada koperasi dan perusahaan kecil. 
Dalam aspek aliran koperasi ini termasuk dalam golongan aliran persemakmuran,  disini saya jelaskan. Sebab-sebab koperasi ini aliran persemakmuran (Commonwealth) antara lain, Koperasi sebagai alat yang efisien dan efektif dalam meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat, Koperasi sebagai wadah ekonomi rakyat berkedudukan strategis dan memegang peranan utama dalam struktur perekonomian masyarakat, Hubungan Pemerintah dengan gerakan koperasi bersifat “Kemitraan (partnership)”, dimana pemerintah bertanggung jawab dan berupaya agar iklim pertumbuhan koperasi tercipta dengan baik. 
 
Sejarah dari Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG) adalah Koperasi Semen Gresik People. Didirikan pada tanggal 29 Januari 1963, dengan nama "Koperasi Multi-Usaha Karyawan BUMN Semen Gresik"​​. Kemudian pada tanggal 2 November 1991, nama berubah menjadi "Koperasi Semen Gresik Rakyat" atau disingkat menjadi KWSG.

Tujuan koperasi tersebut menurut Undang-undang Nomor 25 tahun 1992 Pasal 3 koperasi bertujuan memajukan kesejahteraan anggotanya pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Menurut UU no 25/1992 pasal 4, Koperasi bertujuan, Membangun dan Mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota nya pada khusus nya dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya, memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai kopegurunya berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat, berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasarkan asas kekluargaan dan demokrasi ekonomi.

Prinsip koperasi menurut UU no. 25 tahun 1992 adalah antara lain,  Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka, Pengelolaan dilakukan secara demokrasi, Pembagian SHU dilakukan secara adil sesuai dengan jasa usaha masing-masing anggota, Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal, Kemandirian, Pendidikan perkoperasian, Kerjasama antar koperasi.
Bentuk organisasi koperasi warga semen gresik, antara lain :
Bentuk : Rapat Anggota, Pengurus, Pengelola dan Pengawas Rapat Anggota, Wadah anggota untuk mengambil keputusan. Pemegang Kekuasaan Tertinggi, dengan tugas : Penetapan Anggaran Dasar, Kebijaksanaan Umum (manajemen, organisasi & usaha koperasi), Pemilihan, pengangkatan & pemberhentian pengurus, Rencana Kerja, Rencana Budget dan Pendapatan sertapengesahan Laporan Keuangan, Pengesahan pertanggung jawaban, Pembagian SHU, Penggabungan, pendirian dan peleburan. Merupakan suatu susunan tanggung jawab para anggotanya yang melalui hubungan dan kerjasama dalam organisasi perusahaan tersebut. 
Sekian dari analisa saya tentang koperasi warga semen gresik, semoga bermanfaat, dan bila terjadi kesalahan dari analisa saya menurut sekiranya pembaca mohon di komentar di blog saya, dan juga saya meminta maaf sebesar-besarnya. Dan terimakasih yang sudah selesai membaca blog saya, bila adakesalahan kata-kata mohon dimaafkan sebesar-besarnya.  
Wasaalammuallaikum wr, wb. 

Sumber : 
http://ocw.gunadarma.ac.id/...s1/...koperasi/konsep-aliran-dan-sejarah-koperasi
http://ahim.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/9893/BAB+II.ppt
http://ocw.gunadarma.ac.id/course/economics/management-s1/ekonomi-koperasi/organisasi-dan-manajemen-koperasi



Kamis, 03 Oktober 2013

BAB III BENTUK ORGANISASI, HIRARKI TANGGUNG JAWAB DAN POLA MANAJEMEN

Tugas Softskill
Nama   : Lugas Setyo Aji
NPM    : 24212257
Kelas   : 2EB13
UNIVERSITAS GUNADARMA 2012

 
Assalammualikum wr, wb.
Hallo para pembaca blog saya sebelumnya terimakasih ya ingin membacanya, disini saya akan menjelaskan tentang bagaimana bentuk organisasi, hirarki tanggung jawab dan pola manajemen. Mungkin anda tertarik dengan ilmu koperasi lebih dalam, nah artikel cukup membantu anda untuk mengetahui lebih dalam tentang koperasi, sebagai berikut : 

BAB III BENTUK ORGANISASI, HIRARKI TANGGUNG JAWAB DAN POLA MANAJEMEN

BENTUK ORGANISASI
Menurut Hanel :
Suatu sistem sosial ekonomi atau sosial tehnik yang terbuka dan berorientasi pada tujuan.
Sub sistem koperasi :
- individu (pemilik dan konsumen akhir).
- Pengusaha Perorangan/kelompok ( pemasok /supplier).
- Badan Usaha yang melayani anggota dan masyarakat. 
Bentuk organisasi koperasi menurut Hanel
Merupakan bentuk koperasi / organisasi yang tanpa memperhatikan bentuk hukum dan dapat didefiniskan dengan pengertian hukum

Menurut Ropke :
Identifikasi Ciri Khusus :
- Kumpulan sejumlah individu dengan tujuan yang sama (kelompok koperasi).
- Kelompok usaha untuk perbaikan kondisi sosial ekonomi (swadaya kelompok koperasi).
- Pemanfaatan koperasi secara bersama oleh anggota (perusahaan koperasi).
- Koperasi bertugas untuk menunjang kebutuhan para anggotanya (penyediaan barang dan jasa).
  Sub system:
- Anggota Koperasi.
- Badan Usaha Koperasi.
- Organisasi Koperasi.
Bentuk organisasi koperasi menurut Ropke
Koperasi merupakan bentuk organisasi bisnis yang para anggotanya adalah juga pelanggar utama dari perusahaan tersebut.
Di Indonesia :
- Bentuk : Rapat Anggota, Pengurus, Pengelola dan Pengawas
- Rapat Anggota,
- Wadah anggota untuk mengambil keputusan
- Pemegang Kekuasaan Tertinggi, dengan tugas :
- Penetapan Anggaran Dasar
- Kebijaksanaan Umum (manajemen, organisasi & usaha koperasi)
- Pemilihan, pengangkatan & pemberhentian pengurus
- Rencana Kerja, Rencana Budget dan Pendapatan sertapengesahan Laporan Keuangan
- Pengesahan pertanggung jawaban
- Pembagian SHU
- Penggabungan, pendirian dan peleburan
Bentuk organisasi di Indonesia
Merupakan suatu susunan tanggung jawab para anggotanya yang melalui hubungan dan kerjasama dalam organisasi perusahaan tersebut.

HIRARKI TANGGUNG JAWAB

Seseorang yang bertugas
Mengelola koperasi dan usahanya, Mengajukan rancangan Rencana kerja, budget dan belanja koperasi, Menyelenggaran Rapat Anggota, Mengajukan laporan keuangan & pertanggung jawaban, Maintenance daftar anggota dan pengurus, Wewenang, Mewakili koperasi di dalam & luar pengadilan, Meningkatkan peran koperasi

Pengelola adalah
Karyawan / Pegawai yang diberikan kuasa & wewenang oleh pengurus untuk mengembangkan usaha dengan efisien & professional, Hubungannya dengan pengurus bersifat kontrak kerja, dan dapat diangkat serta diberhentikan oleh pengurus

Pengawas adalah
Perangkat organisasi yang dipilih dari anggota dan diberi mandat untuk melakukan pengawasan terhadap jalannya organisasi & usaha koperasi

UU 25 Th. 1992 pasal 39:
- Bertugas untuk melakukan pengawasan kebijakan dan pengelolaan koperasi
- Berwenang untuk meneliti catatan yang ada & mendapatkan segala keterangan yang diperlukan
Wewenang
- Mewakili koperasi di dalam & luar pengadilan
- Meningkatkan peran koperasi

POLA MANAJEMEN

Untuk mencapai tujuan koperasi di perlukan manajemen koperasi yang benar agar semua yang telah di rencanakan dapat berjalan dengan baik,
untuk itu diperlukan Pola Manajemen Koperasi sebagai berikut: 

Perencanaan
Perencanaan merupakan proses dasar dari manajemen. Dalam hal ini manajer memutuskan hal-hal yang harus dilakukan, tetapi sebelum itu dibutuhkan organisasi untuk perencanaan, baik organisasi kecil maupun besar. Perencanaan yang baik adalah perencanaan yang bersifat fleksibel, karena dalam berjalannya waktu situasi dan kondisipun dapat berubah sewaktu-waktu.

Pengorganisasian
Pengorganisasian merupakan suatu proses untuk merancang struktur,pengelompokan, dan mengatur serta membagi tugas bagi para anggota dalam bekerja. Posisi dalam bekerja dari para anggotanya pun harus sesuai dengan keahlian dari anggota organisasi, agar tujuan dapat di capai sesuai dengan yang telah direncanakan.

Struktur Organisasi
Sebagai pengelola koperasi, pengurus menghadapi berbagai masalah yang harus diselesaikan. Dan masalah yang paling sulit itu berasal dari dirinya sendiri yaitu berupa keterbatasan, seperti keterbatasan pengetahuan, kemampuan, bahkan mungkin daya tahan tubuh.
Maka dibutuhkan struktur organisasi yang sesuai dengan kemampuan, bentuk usaha, volume usaha, maupun luas pemasaran produk. Karena semua bentuk organisasi memiliki kekuatan dan kelemahan.

Pengarahan
Pengaraha merupakan fungsi menejemen yang terpenting karena masing-masing orang dalam suatu organisasi memiliki kepentingannya masing-masing. Untuk itu pimpinan perusahaan harus dapat mengarahkan dengan baik agar tujuan perusahaan dapat tercapai.

Pengawasan

Pengawasan merupakan sistem untuk membuat segala kegiatan perusahaan dapat berjalan sesuai rencana.
Proses ini dapat dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu:
· menetapkan standar
· membandingkan kegiatan yang telah dilaksanakan dengan standar yang telah ditetapkan
· mengukur penyimpanan-penyimpana yang terjadi, lalu mengambil tindakan evaluasi jika diperlukan.

sekian terimakasih yang sudah selesai membaca blog saya, bila adakesalahan kata-kata mohon dimaafkan sebesar-besarnya.
Wasaalammuallaikum wr, wb. 

sumber : http://ocw.gunadarma.ac.id/course/economics/management-s1/ekonomi-koperasi/organisasi-dan-manajemen-koperasi