Selasa, 20 Januari 2015

SISTEM AKUNTANSI DI INDONESIA

Sistem akuntansi yang berlaku di Indonesia awalnya adalah sistem akuntansi Belanda yang lebih dikenal dengan sistem tata buku. Setelah pada tahun 1950-an perusahaan milik Belanda dinasionalisasi dan modal asing mulai masuk terutama dari Amerika. Pada saat yang sama, perusahaan yang ada masih tetap mengikuti sistem akuntansi Belanda yang sudah mapan.
                 
Praktik akuntansi di Indonesia dapat ditelusuri pada era penjajahan Belanda
sekitar tahun 1642. Saat itu Belanda memperkenalkan sistem pembukuan berpasangan sebagaimana yang dikembangkan oleh Luca Pacioli. Perusahaan VOC milik Belanda yang merupakan organisasi komersial utama selama masa penjajahan memainkan peranan penting dalam praktik bisnis di Indonesia.

Kegiatan ekonomi pada masa penjajahan meningkat cepat selama tahun 1800-an hingga awal tahun 1900-an. Hal iniditandai dengan dihapuskan nyata nampak sehingga pengusaha Belanda banyak yang menanamkan modalnya di Indonesia. Peningkatan kegiatan ekonomi mendorong munculnya permintaan akan tenaga akuntan dan juru buku yang terlatih. Akibatnya, fungsi auditing mulai dikenalkan di Indonesia pada tahun 1907.

DAFTAR PUSTAKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar